Masa Embargo Negara Adi Kuasa
Pada masa pra maupun paska kemerdekaan, Indonesia terjepit pada dua blok negara Adi Kuasa dengan ideologi yang bertentangan satu sama lain.
Blok kapitalis yang dikomandoi Amerika dan sekutu di satu sisi, dan blok
kiri yang diperebutkan antara poros Rusia dan Tiongkok. Amerika
melakukan kebijakan embargo terhadap Indonesia karena menilai
kecenderungan Soekarno dekat dengan blok rival.
Amerika tidak dapat berkutik ketika Allen Lawrence Pope, agen Central Intelligence Agency
tertangkap tangan. Tawar-menawar penangkapan Allen Pope, Amerika
Serikat akhirnya menyudahi embargo ekonomi dan menyuntik dana ke
Indonesia, termasuk menggelontorkan 37 ribu ton beras dan ratusan
persenjataan yang dibutuhkan Indonesia saat itu setelah diplomasi
tingkat tinggi antara John F. Kennedy dengan Soekarno.
Sementara
Rusia menerapkan embargo militer terhadap Indonesia karena genosida
terhadap elemen kiri, orang Partai Komunis Indonesia pada tahun
1965-1967.
Indonesia sendiri terjepit di antara geopolitik Asia Tenggara, Malaysia
yang dianggap Soekarno adalah negara boneka Inggris, juga Singapura
yang memisahkan diri sebagai negara baru pada 9 Agustus 1965.
Soekarno mengumumkan sikap konfrontatif terhadap pembentukan negara federasi
Malaysia pada Januari 1963. Sehingga pada 1964-1965 negara federasi
Malaysia yang dideklarasikan 16 September 1963 tersebut diembargo
Soekarno.
Singapura membuka keran kerja sama dan berusaha dengan segala cara
untuk mempertahankan perdagangan dengan Indonesia meski telah diboikot
dan diembargo. Hal ini dianggap merugikan aspek ekonomi bagi Singapura
akibat konfrontasi tersebut.
Terima kasih telah membaca artikel mengenai Masa Embargo Negara Adi Kuasa, semoga apa yang saya bagikan ini bermanfaat
buat anda, dan terima kasih pula tela berkunjung di
LingkaranDunia Akostader/http://amirakostader.blogspot.co.id/