Mengganti nama domain dalam dunia webmaster adalah hal yang umum
dilakukan, ada beberapa alasan hingga pemilik website atau blog
memutuskan untuk mengalihkan domain lama ke domain baru. Saya sendiri
pun sempat redirect 301 atau pengalihan permanen di blog ini.
Oh ya diartikel ini redirect domain TLD ya? bukan dari blogspot ke
dot com yang sering disebut custom domain. Yang saya contohkan adalah
redirect domain misal dari domainlama.com ke domainbaru.com.
Namun diartikel ini saya tidak menjelaskan terlalu mendetail, saya
tuliskan tutorial secara garis besar saja ya. Saya yakin teman-teman
sudah cukup paham soal mengelola website di hosting sendiri.
Cara redirect domain lama ke domain baru situs WordPress plus tips SEO-nya
Database dan file website
Di domain lama silahkan backup file web dan databasenya, Di domain baru silahkan addon domain dan arahkan
domain ke hosting kemudian upload file web tadi ke folder domain baru,
begitu juga dengan databasenya silahkan buat database dan upload
database yang telah di backup tadi. Untuk contoh tutorial cara membuat
dan mengupload database di cPanel. Di database yang sudah di upload tadi jangan lupa rubah URL di tabel wp_option dan lokasi folder dimana public_html berada kemudian sesuaikan konfigurasi database di wp-config.php.
Setting pengalihan melalui dashboard WordPressnya
Di domain lama silahkan login ke dashboard WordPressnya, masuk ke menu Settings – General silahkan rubah WordPress Address (URL) dan Site Address (URL). Pastikan penulisan alamatnya benar apakah pakai WWW atau hanya HTTP, jika sudah klik Save Changes untuk menyimpan perubahan.
Redirect di servernya
Silahkan redirect 301 di .htaccess domain lama bagi kamu pengguna server Apache atau shared hosting, untuk redirect 301 di .htaccess bisa dengan menambahkan rewrite berikut:
RewriteEngine On
RewriteRule ^(.*)$ http://domainbaru.com/$1 [R=301,L]
contoh penerapannya seperti ini:
Sementara bagi kamu yang menggunakan Nginx sebagai web servernya silahkan tambahkan rewrite berikut di server block virtual host Nginx domain lama kamu:
kemudian restart Nginx.
Perubahan alamat di Google Search Console
Silahkan beritahu Google atas perubahan alamat di situs kamu, hal ini
bertujuan agar index situs kamu dan trafik visitor dapat teralihkan ke
domain baru. Silahkan tambahkan properti menggunakan domain baru kamu.
Nah sementara ada dua meta verifikasi di website yang sama, menurut saya
ini tidak jadi masalah dan nanti kamu bisa menghapusnya jika proses
index sudah teralihkan dengan sempurna. Setelah menambahkan domain baru
di Search Console, lakukan Perubahan Alamat di Search Console melalui
menu setting di website atau domain lama dan sampai disini kamu hanya
perlu menunggu Google mengindeks domain baru kamu.
Lain-lain yang mungkin dilakukan
Melalui database kamu bisa merubah semua internal link di konten
website atau blog kamu ke domain baru. Kemudian jika space hosting
terbatas kamu bisa menghapus file web di domain lama dan sisakan file
.htaccess saja, karena sistem sudah tidak mengakses file web domain lama
tapi hanya mengakses .htaccess yang kemudian teralihkan ke file web
domain atau website baru kamu.
Penutup
Terima kasih atas kunjungan anda di LingkaranDunia,
serta membaca artikel yang mengenai Cara redirect domain lama ke domain baru situs WordPress plus tips SEO, dan semoga
artikel ini
bermanfaat buat anda.
Jika
ada yang kurang di mengerti silahkan ajukan pertanyaan lewat Email, Facabook LingkaranDunia dan lewat kolom komentar yang kami sediakan di bawah artikel ini.
Daftar Pustaka
- http://amirakostader.blogspot.co.id/
- http://blogpanduanmicrosoft.blogspot.co.id/